1 Samuel 1:9 Arti Ayat Alkitab

Setelah sudah orang makan minum di Silo, bangkitlah Hanna lalu berdiri, maka Eli, imam itu, adalah duduk pada kursi dekat dengan jenang kaabah Tuhan.

Ayat Sebelumnya
« 1 Samuel 1:8
Ayat Berikutnya
1 Samuel 1:10 »

1 Samuel 1:9 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

1 Samuel 3:3 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Samuel 3:3 (IDN) »
dan pelita Tuhan belum padam dan Semuelpun sudah pergi berbaring tidur dalam kaabah Tuhan, yaitu di tempat tabut Allah,

1 Samuel 3:15 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Samuel 3:15 (IDN) »
Hata, maka Semuelpun berbaringlah sampai pagi, lalu dibukakannya pintu kaabah Tuhan, tetapi takutlah Semuel memberitahu khayal itu kepada Eli.

2 Samuel 7:2 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Samuel 7:2 (IDN) »
maka titah baginda kepada nabi Natan: Bahwasanya aku ini duduk dalam sebuah istana dari pada kayu araz, maka tabut Allah itu duduk di tengah-tengah kain kelambu!

Mazmur 29:9 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 29:9 (IDN) »
Bahwa suara Tuhan itu mengadakan rusa betina mulai beranak dan digundulkannya segala rimba, tetapi dalam kaabah-Nya segala orang menyebutkan kemuliaan-Nya.

Mazmur 5:7 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 5:7 (IDN) »
(5-8) Tetapi oleh kebesaran kemurahan-Mu aku juga akan masuk ke dalam rumah-Mu; maka aku akan menundukkan diriku kepada istana kesucian-Mu dengan takut akan Dikau.

Mazmur 27:4 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 27:4 (IDN) »
Bahwa satu perkara telah kupohonkan dari pada Tuhan, maka itulah akan kucahari, yaitu supaya boleh aku duduk dalam rumah Tuhan pada segala hari umur hidupku, akan memandang keindahan Tuhan dan menyelidik dia dalam kaabah-Nya.

1 Samuel 1:9 Komentar Ayat Alkitab

Makna Ayat Alkitab 1 Samuel 1:9

1 Samuel 1:9 adalah ayat yang mencerminkan kebutuhan manusia akan pengharapan dan permohonan. Dalam konteks ini, Hana, yang mengalami kepedihan karena mandul, pergi ke tempat ibadah untuk berdoa dan memohon kepada Tuhan. Ayat ini menunjukkan ketulusan hati dan kerinduan mendalam untuk mendapatkan anak sebagai jawaban atas doanya.

Penafsiran dan Pemahaman

Menurut Matthew Henry, ayat ini menggambarkan sikap percaya dan ketekunan dalam berdoa. Hana tidak hanya datang untuk memenuhi kewajiban, tetapi dengan seluruh hatinya, ia datang dengan harapan untuk mendapatkan jawaban dari Tuhan. Dia merupakan contoh nyata bagi kita tentang pentingnya membawa semua beban kita kepada Allah.

Albert Barnes menggarisbawahi bahwa Hana pergi ke Silo, tempat keberadaan Tabernakel, yang menunjukkan keinginannya untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dalam pencarian pertolongan. Proses ini menekankan pada pentingnya lokasi dalam ibadah dan bagaimana Tuhan hadir di tempat yang dipilih-Nya untuk menjawab doa-doa umat-Nya.

Adam Clarke menambahkan bahwa Hana menunjukkan kesediaannya untuk berjanji kepada Tuhan mengenai anak yang akan dilahirkannya. Ini memperlihatkan fikiran bahwa lebih dari sekedar memenuhi keinginan pribadi, Hana berkomitmen untuk menyerahkan anaknya untuk pelayanan Tuhan. Hal ini menunjukkan hati yang penuh dengan iman dan komitmen.

Rujukan Silang Alkitab

  • 1 Samuel 1:20 - Jawaban doa Hana dengan kelahiran Samuel.
  • Pengkhotbah 3:10-11 - Menggambarkan waktu dan musim yang ditetapkan Tuhan.
  • Yesaya 49:15 - Tuhan tidak melupakan umat-Nya, tidak peduli seberapa sulit situasinya.
  • Lukas 1:37 - "Sebab bagi Tuhan tidak ada yang mustahil." Ayat ini menunjukkan kekuatan doa dan iman.
  • 1 Tesalonika 5:17 - "Janganlah kamu berhenti berdoa." Menekankan pentingnya doa dalam hidup kita.
  • Matteus 7:7 - "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu." Menggambarkan kedaulatan Allah dalam menjawab permohonan.
  • 1 Samuel 2:1-2 - Hana memuji Tuhan setelah doanya dijawab, menunjukkan rasa syukur yang mendalam.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, 1 Samuel 1:9 mengingatkan kita akan kekuatan doa dan pentingnya mengandalkan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan kita. Hal ini menjelaskan bagaimana kita seharusnya datang kepada Tuhan dengan penuh iman dan komitmen, persis seperti yang dilakukan oleh Hana. Dalam penafsiran serta aplikasi kita terhadap ayat ini, kita menemukan tidak hanya makna yang dalam, tetapi juga cara hidup yang memuliakan Tuhan.

Hubungan Tematik dalam Alkitab

Penting juga untuk melihat hubungan antara 1 Samuel 1:9 dengan banyak ayat lainnya dalam konteks kehendak Tuhan dan pencarian kita akan Dia. Ayat ini membuka dialog inter-Bibel yang kaya, di mana berbagai tema terkait pengharapan, iman, dan pengabdian kepada Tuhan dapat dieksplorasi lebih lanjut.

Ketika kita menelusuri makna ayat Alkitab ini, kita ditantang untuk tidak hanya menekankan pada kebutuhan pribadi kita, tetapi juga untuk merenungkan bagaimana Tuhan beroperasi dalam kehidupan kita dan orang-orang di sekitar kita. Cross-referencing dapat dilakukan untuk meneliti topik-topik yang lebih luas dan pengertian yang lebih kaya tentang cara Tuhan berinteraksi dengan umat bijak-Nya.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab