2 Samuel 19:18 Arti Ayat Alkitab

Maka adalah satu rakit pergi datang akan menyeberangkan segala orang isi istana baginda dan akan menyampaikan kehendak hati baginda; maka sementara bagindapun menyeberang Yarden sujudlah Simai bin Gera itu di hadapan baginda dengan mukanya sampai ke bumi,

Ayat Sebelumnya
« 2 Samuel 19:17
Ayat Berikutnya
2 Samuel 19:19 »

2 Samuel 19:18 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Mazmur 81:15 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 81:15 (IDN) »
(81-16) Maka segala orang yang benci akan Tuhan itu menundukkan dirinya kepada-Nya kelak dengan pura-pura; maka bahagia Israel akan ada pada selama-lamanya.

Mazmur 66:3 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 66:3 (IDN) »
Sembahlah kepada Allah: Bagaimana hebat segala perbuatan-Mu! Oleh karena kuat-Mu yang besar maka segala seteru-Mu akan menundukkan dirinya kepada-Mu dengan pura-pura.

Wahyu 3:9 IDN Gambar Ayat Alkitab
Wahyu 3:9 (IDN) »
Tengoklah, Aku serahkan beberapa orang daripada jemaat Iblis, yang mengatakan dirinya orang Yahudi, tetapi bukan, melainkan berbuat dusta; tengoklah, Aku akan membuat mereka itu datang menyembah menghadap kakimu, sehingga mengetahui bahwa Aku ini mengasihi engkau.

2 Samuel 19:18 Komentar Ayat Alkitab

Interpretasi dan Makna Ayat Alkitab 2 Samuel 19:18

Ayat ini, 2 Samuel 19:18, merupakan bagian penting dari narasi yang menggambarkan peristiwa setelah pemberontakan Absalom dan kembalinya Raja Daud. Dalam konteks ini, kita dapat menjelaskan makna ayat ini dengan mengacu pada beberapa komentar dari Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke.

Pemahaman Ayat

Menurut Matthew Henry, ayat ini menggambarkan rasa syukur rakyat Israel atas keselamatan yang diberikan oleh Daud setelah masa konflik. Mereka yang menyeberangi Yordan untuk menemui raja melambangkan kesetiaan kepada pemerintah yang sah dan perlunya bersatu kembali setelah perpecahan. Ini menunjukkan pentingnya dukungan rakyat dalam memulihkan pemerintahan yang stabil.

Albert Barnes menekankan bahwa perintah untuk menyambut Raja Daud kembali adalah sinyal bahwa hati rakyat Israel kembali kepada Daud. Ini juga menggambarkan rasa penyesalan mereka atas pilihan mereka untuk mendukung Absalom sebelumnya. Hal ini menandakan bahwa meskipun ada waktu kesulitan, ada harapan untuk rekonsiliasi di dalam komunitas.

Adam Clarke menyoroti bahwa perjalanan ke Yordan merupakan momen simbolis yang menunjukkan pengorbanan dan kecintaan pada raja mereka. Para pengikut Daud tidak hanya mencari pengaiban untuk diri mereka sendiri, tetapi juga mendemonstrasikan betapa harga diri dan kesetiaan mereka telah diuji selama masa pemerintahan Absalom. Mereka menunjukkan dedikasi yang tulus dalam mendukung Daud setelah cobaan.

Koneksi dan Referensi Silang

Ayat ini dapat dikaitkan dengan beberapa ayat lain dalam Alkitab yang menunjukkan tema pengembalian, kesetiaan, dan rekonsiliasi. Berikut adalah beberapa ayat yang berkaitan:

  • 1 Samuel 15:29 - Menegaskan bahwa meskipun manusia tidak setia, Allah tetap setia pada janji-Nya.
  • 2 Samuel 14:14 - Menggambarkan bahwa Allah tidak akan membuang semua orang, melainkan mencari cara untuk memulihkan hubungan.
  • 2 Samuel 15:30 - Menunjukkan penyesalan Daud dalam situasi yang menimpanya.
  • 2 Samuel 16:5-14 - Membahas tentang saat-saat sulit yang dihadapi oleh Daud dan reaksi rakyat.
  • 2 Samuel 18:33 - Menyentuh tentang kesedihan yang dirasakan Daud setelah kehilangan anaknya Absalom.
  • 2 Samuel 20:1 - Perpecahan lain yang terjadi di antara rakyat setelah kejadian ini, menunjukkan tantangan yang masih ada.
  • 2 Samuel 22:7 - Menyatakan pentingnya kepada Tuhan dalam masa kesulitan yang menggambarkan hubungan antara Tuhan dan umat-Nya.

Menyelidiki Makna yang Lebih Dalam

Penting untuk memahami bahwa konteks sejarah dari ayat ini memberikan kita wawasan tambahan mengenai hakikat kepemimpinan dan pengampunan dalam Alkitab. Kita diajar bahwa walaupun kita menghadapi pengkhianatan, ada kesempatan untuk kembali kepada kebenaran dan membangun kembali hubungan yang rusak, baik dengan sesama maupun dengan Tuhan.

Kata Kunci dan SEO

Dalam upaya memahami makna ayat Alkitab, kita harus mempertimbangkan interpretasi ayat Alkitab secara keseluruhan. Banyak skema referensi silang Alkitab yang dapat membantu kita menemukan hubungan antara berbagai ayat. Dengan menyelidiki hubungan antara ayat-ayat Alkitab, kita bisa mendapatkan wawasan lebih dalam mengenai tema-tema sentral dalam Kitab Suci.

Akhir Kata

Akhirnya, saat melakukan analisis perbandingan ayat Alkitab, kita bisa menemukan wawasan yang kuat tentang kesetiaan, pengampunan, dan pemulihan dalam konteks yang lebih luas. Ini adalah tema yang berulang di seluruh kitab-kitab dalam Alkitab, memberikan komentar ayat Alkitab yang kaya makna untuk dibahas dan dibagikan.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab