Interpretasi dari Matius 19:5
Matius 19:5 adalah ayat yang mendalam dan sering dibahas dalam konteks pernikahan dan hubungan antara laki-laki dan perempuan. Dalam ayat ini, Yesus merujuk kepada penciptaan manusia dan tujuan Allah untuk pernikahan, yang berkaitan dengan banyak tema teologis dan etis.
Makna dan Penjelasan Ayat
Berikut adalah kalimat dari ayat tersebut:
"Dan dikatakan: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging."
Rangkuman dari Komentar Alkitab
Berbagai komentar publik seperti dari Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke memberikan pandangan yang berharga tentang makna ayat ini:
- Matthew Henry menjelaskan bahwa pernikahan adalah institusi ilahi yang dimulai sejak penciptaan.
- Albert Barnes menekankan pentingnya komitmen dalam pernikahan dan menyatakan bahwa hubungan yang intim memerlukan pengorbanan dan dedikasi.
- Adam Clarke mencatat bahwa "meninggalkan" dan "bersatu" menggambarkan pergeseran tanggung jawab dan dukungan antara pasangan dalam pernikahan.
Penjelasan Lebih Dalam
Dalam konteks lebih luas, Matius 19:5 menggambarkan rancangan Allah akan pernikahan:
- Pernikahan sebagai Kesatuan: Ayat ini menekankan bahwa dalam pernikahan, pasangan bersatu dalam cara yang lebih dalam daripada hubungan lainnya.
- Perpisahan dari Keluarga: Tindakan “meninggalkan” menunjukkan keseriusan dalam membuat keluarga baru, dengan prioritas yang beralih kepada pasangan.
- Makna Satu Daging: Konsep “satu daging” mencerminkan kedalaman ikatan dan kesatuan yang seharusnya ada dalam pernikahan.
Referensi Alkitab dan Kaitan dengan Matius 19:5
Dalam memahami Matius 19:5, penting untuk mempertimbangkan beberapa ayat lain yang menghubungkan dan memperluas pengertian kita tentang pernikahan:
- Kejadian 2:24: Menguatkan ide awal penciptaan dan pernikahan.
- Efesus 5:31: Memberikan penggambaran tentang hubungan suami istri.
- 1 Korintus 7:2: Menekankan pentingnya pernikahan sebagai solusi dari keinginan seksual.
- Kolose 3:18-19: Memberikan arahan tentang hubungan antara suami dan istri.
- Ibrani 13:4: Menekankan kepentingan menjaga kesucian dalam pernikahan.
- Markus 10:6-9: Menyampaikan konteks yang sama dari pernikahan dan kesatuan.
- Matius 5:31-32: Menyentuh tentang perceraian dan pelanggaran terhadap kesetiaan dalam pernikahan.
Menghubungkan Ayat-ayat dalam Alkitab
Dalam studi Alkitab, sangat penting untuk melakukan cross-referencing untuk mengidentifikasi hubungan antar ayat. Matius 19:5 menjalin dialog dengan banyak ayat lain, dan berikut adalah beberapa teknik untuk melakukan cross-referencing:
- Gunakan alat untuk cross-referencing Alkitab untuk menemukan kaitan antara teks.
- Rujuk pada kordansi Alkitab untuk memahami kata kunci yang berkaitan, seperti "satu daging".
- Pelajari metode studi cross-reference Alkitab yang membantu dalam menemukan benang merah antara pasal dan ayat.
Kesimpulan
Melalui Matius 19:5, kita dapat memahami bahwa pernikahan adalah ciptaan Allah dan merupakan satu kesatuan yang penuh makna. Ayat ini tidak hanya menggambarkan hubungan fisik, tetapi juga spiritual dan emosional yang kuat antara pasangan. Pemahaman mendalam tentang ayat ini dapat diperoleh melalui analisis perbandingan ayat-ayat Alkitab dan referensi antar kitab.
Dengan cara ini, setiap individu dapat menemukan kedalaman makna dan aplikasi dari prinsip-prinsip ilahi dalam hubungan mereka melalui pemahaman dan interpretasi dari Matius 19:5.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.