Matius 26:51 Arti Ayat Alkitab

Maka adalah seorang daripada orang yang bersama-sama dengan Yesus mengedangkan tangannya, dan menghunus pedangnya, lalu memarang hamba Imam Besar dan mengerat telinganya.

Ayat Sebelumnya
« Matius 26:50
Ayat Berikutnya
Matius 26:52 »

Matius 26:51 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Markus 14:47 IDN Gambar Ayat Alkitab
Markus 14:47 (IDN) »
Maka seorang di antara segala orang yang berdiri di situ menghunus pedangnya, lalu memarang hamba Imam Besar dan mengerat telinganya.

Yohanes 18:36 IDN Gambar Ayat Alkitab
Yohanes 18:36 (IDN) »
Maka sahut Yesus, "Kerajaan-Ku itu bukannya daripada dunia ini; jikalau kerajaan-Ku daripada dunia ini, niscaya berperanglah segala laskar-Ku, supaya jangan Aku diserahkan kepada orang Yahudi; tetapi sekarang kerajaan-Ku itu bukan dari sini."

2 Korintus 10:4 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Korintus 10:4 (IDN) »
Karena senjata peperangan kami itu bukannya menurut keadaan dunia, melainkan kuasa Allah akan merobohkan kota yang teguh-teguh,

Matius 26:35 IDN Gambar Ayat Alkitab
Matius 26:35 (IDN) »
Maka kata Petrus kepada-Nya, "Biarpun hamba mati bersama-sama dengan Tuhan, sekali-kali tiada hamba akan menyangkali Tuhan." Demikian juga kata sekalian murid itu pun.

Lukas 9:55 IDN Gambar Ayat Alkitab
Lukas 9:55 (IDN) »
Tetapi Yesus berpaling serta menghardik keduanya.

Lukas 22:49 IDN Gambar Ayat Alkitab
Lukas 22:49 (IDN) »
Serta orang yang dekat Yesus itu nampak perkara yang akan berlaku itu, maka berkatalah mereka itu, "Ya Tuhan, kami parangkah dengan pedang ini?"

Lukas 22:36 IDN Gambar Ayat Alkitab
Lukas 22:36 (IDN) »
Lalu kata-Nya kepada mereka itu, "Tetapi sekarang siapa yang ada pundi-pundi, biarlah ia bawa dia, dan yang ada tempat bekal begitu juga; tetapi siapa yang tiada menaruh sesuatu, hendaklah ia menjual bajunya akan membeli pedang.

Yohanes 18:10 IDN Gambar Ayat Alkitab
Yohanes 18:10 (IDN) »
Maka Simon Petrus, yang berpedang, menghunus pedang itu, lalu memarang hamba Imam Besar dan mengerat telinga kanannya. Adapun nama hamba itu Malkhus.

Matius 26:51 Komentar Ayat Alkitab

Pengertian dan Tafsir Ayat Alkitab: Matius 26:51

Pada ayat Matius 26:51, kita melihat sebuah momen dramatis dalam cerita penangkapan Yesus, ketika salah seorang dari pengikut-Nya, dalam upaya melindungi-Nya, mengeluarkan pedang dan memotong telinga hamba imam besar. Ayat ini penuh dengan makna dan penting untuk dipahami dalam konteks yang lebih luas dari narasi Injil.

Analisis dan Tafsir dari Komentar Alkitab

Berdasarkan komenter dari berbagai teolog seperti Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke, berikut adalah ringkasan interpretasi dari ayat ini:

  • Ketegangan dan Konflik:

    Dalam konteks penangkapan Yesus, tindakan kekerasan ini menunjukkan ketegangan yang ada antara pengikut Yesus dan otoritas yang berusaha menangkap-Nya. Hal ini mencerminkan konflik spiritual dan jasmani yang mengelilingi misi Yesus.

  • Pendidikan Melalui Kekerasan:

    Matthew Henry menekankan bahwa tindakan pengikut tersebut, meskipun tampak heroik, tidak mencerminkan cara Yesus dalam menghadapi konflik. Yesus datang untuk membawa damai, bukan kekerasan.

  • Perintah untuk Tidak Menggunakan Kekerasan:

    Albert Barnes berpendapat bahwa Yesus segera mengoreksi tindakan tersebut dengan menegaskan bahwa semua yang mengambil pedang akan mati oleh pedang, menunjukkan ajaran-Nya tentang perdamaian dan pengorbanan.

  • Tindakan Penyembuhan:

    Adam Clarke mencatat bahwa meskipun pengikut Yesus melakukan kekerasan, Yesus menunjukkan belas kasihan dengan menyembuhkan telinga yang terpenggal, menggambarkan misi-Nya yang lebih besar untuk menyelamatkan umat manusia.

Hubungan dengan Ayat-Alkitab Lain

Ayat ini berhubungan dengan sejumlah ayat lain yang mendukung tema tentang kekerasan, perdamaian, dan pengorbanan:

  • Matius 5:39 - "Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah melawan orang yang jahat; tetapi barangsiapa menampar pipimu yang kanan, kasihlah juga kepadanya yang kiri."
  • Lukas 22:51 - "Tetapi Yesus berkata: "Biarkanlah sampai di sini saja." Dan Ia menyentuh telinga hamba itu dan menyembuhkannya."
  • Yohanes 18:10-11 - "Maka Simon Petrus, yang membawa pedang, menghunus pedangnya dan memukul hamba kepala imam, dan memotong telinga kanannya. Tetapi Yesus berkata kepada Petrus: "Masukkan pedangmu ke dalam tempatnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang."
  • Roma 12:19 - "Saudaraku, janganlah kamu sendiri membalas kejahatan; tetapi berilah tempat kepada murka Allah..."
  • Yesaya 53:5 - "Tetapi ia sangat tersakiti karena pelanggaran kita, ia diremukkan karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan damai sejahtera bagi kita diterimanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh."
  • 1 Petrus 2:21-23 - "Sebab untuk ini kamu dipanggil, karena Kristus juga menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya."

Koneksi Tematik antara Ayat-Alkitab

Pengertian dari Matius 26:51 dapat diperluas dengan mempertimbangkan tema yang lebih besar dalam Alkitab tentang bagaimana umat percaya seharusnya merespons persekutuan dengan dunia dan konflik spiritual:

  • Perdamaian atas Kekerasan: Di seluruh Injil, ada tema yang konsisten bahwa pengikut Kristus dipanggil untuk mengedepankan perdamaian dan menghindari kekerasan.
  • Contoh Kristus: Dalam upaya untuk memahami tindakan perdamaian, kita bisa melihat kepada Yesus yang menyembuhkan daripada menghancurkan, menunjukkan bagaimana kita seharusnya bersikap.
  • Misi Pengorbanan: Misi Yesus adalah misi pengorbanan, dan kita sebagai pengikut dipanggil untuk meneruskan misi-Nya, termasuk ketidaksukaan terhadap cara-cara dunia yang bersifat kekerasan.

Kesimpulan

Matius 26:51 tidak hanya menceritakan sebuah tindakan yang impulsif dari seorang pengikut yang ingin melindungi Yesus, tetapi juga menyuguhkan pelajaran yang dalam tentang bagaimana kita seharusnya menanggapi tantangan dalam hidup. Dengan memanfaatkan pelajaran dari episode ini, kita ditarik untuk lebih memahami makna kekerasan, cinta, dan damai dalam konteks kekristenan.

Sumber-sumber Tambahan untuk Penelitian Alkitab:

Untuk membantu dalam penelusuran lebih lanjut mengenai hubungan dan interpretasi ayat-ayat Alkitab, berbagai sumber daya dapat digunakan:

  • Alat untuk Penanganan Ayat-Alkitab secara silang.
  • Konkordansi Alkitab.
  • Panduan Referensi Silang Alkitab.
  • Metode studi penanganan silang Alkitab.
  • Referensi untuk sumber daya Alkitab yang komprehensif.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab